Jelang Denmark Open, Hafiz/Gloria Ingin Tingkatkan Pertahanan dan Kecepatan
Berita Badminton : Kegagalan di tiga turnamen terakhir di Japan Open, China Open dan Korea Open
2018 bulan lalu membuat beberapa catatan evaluasi bagi pasangan ganda
campuran Indonesia, Hafiz Faisal/Gloria Emanuella Widjaja, termasuk
memperbaiki pertahanan dan kecepatan melawan para pemain yang mempunyai
power kuat seperti dari China, Jepang dan Anthony Dihentikan Momota di Babak Pertama Denmark Open 2018
Di
turnamen Japan Open 2018 lalu, Hafiz/Gloria tak mampu melangkah lebih
jauh saat kandas di babak kedua oleh pasangan asal tuan rumah, Takuro
Hoki/Koharu Yonemoto lewat pertarungan ketat rubber game 21-19, 15-21
dan 14-21, sementara di China Open, Hafiz/Gloria harus mengakui
keunggulan juara All England Open 2018 asal Jepang, Yuta Watanabe/Arisa
Higashino di babak pertama dengan pertarungan tiga game yang cukup ketat
20-22, 21-16 dan 16-21.Di Korea Open 2018 yang berlangsung di Seoul, Hafiz/Gloria meraih pencapaian yang sedikit lebih baik dengan lolos ke babak perempatfinal, sebelum dihentikan oleh unggulan lima asal China, He Jiting/Du Yue dengan straight game yang cukup mudah 14-21 dan 10-21.
Dengan turnamen bergengsi di Denmark Open 2018 World Tour Super 750 yang akan mulai bergulir tengah pekan ini, Hafiz/Gloria sudah menyiapkan diri dengan baik untuk meraih hasil terbaik di turnamen berhadiah total USD 775.000 atau berkisar 11,6 miliar rupiah itu. "Persiapan ke turnamen Denmark dan French Open kurang dari dua minggu. Waktu pulang dari Korea, yang ditingkatkan sekali itu di bagian defense, sama kecepatan kaki. Karena dari tiga turnamen terkhir, memang evaluasinya di bagian itu," ujar Gloria Di turnamen Denmark Open, Hafiz/Gloria akan mengawali turnamen dengan menghadapi pasangan asalPerancis, Ronan Labar/Audrey Fontaine. Jika lolos, Hafiz/Gloria berpotensi menghadapi juara Commonwealth Games 2018 asal Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock di babak kedua.
Comments
Post a Comment